Ekspektasi

Manusia hidup didunia ini harus mempunyai tujuan, dimana tujuan biasanya terbentuk dari pola pikir tentang keberhasilan dihari esok kesuksesan akan finansial relation kesehatan dan banyak lagi, di era modern ini dimana orang saling berlomba lomba untuk memamerkan pencapaian mereka, kesuksesan mereka membuat kita juga ingin menampilkan keberhasilan kita, kita menjadi orang yang mempunyai ekspektasi harapan akan masa depan, dan terkadang kita menset ekspektasi kita melebihi kemampuan kita, membuat kita harus bekerja keras untuk mencapai mimpi itu, tetapi sekali lagi bahwa untuk mengejar mimpi kita memang harus bekerja keras, tetapi hampir sebagian orang yang mempunyai ekspektasi yang tinggi bingung untuk memulai langkah, dan banyak juga kita dihadapkan dengan realita yang tidak menentu.

Bisa kita simpulkan bahwa mempunyai ekspektasi yang tinggi akan sangat berbahaya jika kita tidak melihat realita yang ada, ini bukan berarti kita tidak diperbolehkan untuk berekspektasi, namun penulis berpikir bahwa suatu ekspektasi yang baik adalah yang bisa diukur sesuai dengan kemampuan kita, lakukan hal yang kecil dan yang kita bisa terlebih dahulu, karena memang perubahan yang besar berawal dari perubahan perubahan kecil, dan selain ekspektasi masih banyak faktor lain yang menunjang kita untuk mencapai mimpi kita,

Salah satu tantangan yang dihadapi banyak orang termasuk penulis sendiri adalah optimisme, karena dengan optimisme manusia akan punya dorongan untuk mengejar sesuatu, sedangkan di era zaman dimana sesuatu bergerak sangat cepat, kebanyakan manusia kebingungan untuk menentukan apa yang benar benar mereka inginkan, ini menjadi sebuah permasalahan di zaman sekarang dimana semua orang sudah serba instan, semua orang ingin sesuatu yang cepat